Hai Sobat Otomotif
Motor trail seperti tak pernah mati, bahkan Sampai Saat ini motor penggaruk tanah ini kembali naik daun. Di Indonesia, hampir semua daerah memiliki kelompok komunitas pecinta motor trail.
Motor jenis ini memiliki keunggulan sendiri.
Motor Trail merupakan motor allroad atau dual sport.
Karena Motor Trail bisa dipakai di jalan raya dan juga untuk off road.
Selain trail keluaran terbaru, motor-motor lawas juga kembali diburu oleh penggemarnya.
Motor trail mencapai masa jayanya di era 70 & 80 an.
Beberapa pabrikan dunia baik Jepang maupun Eropa melansir berbagai model.
Nah Berikut Sudah Admin Rangkum
4 Motor Trail Lawas/Klasik yang kembali dicari hingga Saat ini
1. Suzuki TS 100 & 125
Motor yang pertama adalah Suzuki TS Series.
Suzuki TS merupakan Motor Trail yg Diproduksi oleh suzuki Dengan Mesin 2tak.
Suzuki TS series adalah salah satu motor trail yang diidolakan kaum muda pada Zaman dulu.
Suzuki TS series juga sempat dipakai si raja dangdut bang H.Rhoma Irama dalam film Camelia.
Suzuki TS series pertama kali masuk ke Indonesia di tahun 70-an dengan Suzuki TS100.
Suzuki TS 100 menggendong mesin 100 cc 2 stroke satu silinder, yang mampu menghasilkan tenaga 10,8 DK pada 7.000 rpm, serta torsi maksimum 11,43 Nm pada putaran mesin 6.000 rpm.
Dengan tenaga yg Kuat di putaran atas, Suzuki TS menjadi pilihan idaman konsumen pada saat itu,
ditambah lagi bobot motor yang sangat ringan.
Dari segi penampilan, motor trail Suzuki ini terbilang sangat manis dan keren.
Motor ini dibekali 2 Shock Dibelakang.
jok pendek dan kaki kaki yg Kekar.
Keluaran Pertama pada Tahun 70an ini Masih Menggunakan Tangki Seperti CB Bulat
serta Knalpot yg bentuknya condong Keatas.
Disamping TS 100.. Yamaha Juga mulai Mengeluarkan Seri TS 125,
TS 125 bentuknya Masih sama Seri 100 hanya Ditambah CCnya.
Pada Tahun 80 an.
Suzuki TS Hadir Lagi.
Motor ini Sudah Terlihat Berbeda. Baik Seri 100 dan 125.
Dari Tangki bentuknya dibuat Bulat menonjol keatas
Untuk Bagian Kaki kaki Velgpun Diperbesar agar terlihat Keren.
Serta Knalpot yg Semula Dibawah mesin Dipindah Seperti knalpot Udang.
Dan Rem Tromol depan belakang.
Untuk Lampu Masih Berbentuk Bulat.
Pada tahun 90 an, Suzuki TS hadir lagi memasarkan Suzuki TS 125 ,
Motor ini terbilang sukses di era 90 an.
untuk Suzuki TS yang dipasarkan di Tahun 90 an ini lebih sempurna dibandingkan dengan generasi pertama .
Hal ini dikarenakan TS 125 ER memiliki suspensi depan yang lebih panjang dan untuk suspensi belakangnya sudah menggunakan monoshock.
Lampu Depan Berbentuk Kotak yg Semakin Menarik untuk menjelajah.
Serta Pengereman depan Sudah Cakram
TS 125 merupakan salah satu motor trail klasik yang popular saat ini dan banyak diburu oleh beberapa penggila trail lawas serta motor antik .
Termasuk model yang awet sejak dari Pertama diluncurkan.
2. Yamaha DT 100 dan 125 Enduro
Berikutnya adalah Yamaha DT Klasik.
Motor ini Diperkenalkan pertama kali pada 70 an.
Motor bermesin 2tak yg Sangat idola dimasanya.
Yamaha DT pada awal kemunculannya merupakan hasil bawaan langsung dari pabrik Yamaha di Jepang.
Spek teknis dari Yamaha DT 100 yaitu berteknologi mesin 2 tak berkapasitas 97 cc 1 silinder berpendingin udara
Dan 125cc.
Motor ini Memiliki transmisi 5 kecepatan dan tangki bahan bakar mampu menampung sebanyak 6 sampai 7 liter bahan bakar.
Keluaran pertama
Menggunakan Ring 19 didepan dan 18 dibelakang.
DT 100 & 125 Pertama Hampir Sama.
Hanya Berbeda di Spesifikasi Mesin.
Pada Tahun 80an Motor Sudah Terlihat Berbeda .
Velg dan ban diganti 21 inci dan 18 inchi.
baik 100 maupun 125.
Pada DT 100 masih Menggunakan Shockbreaker belakang 2 buah.
Sedangkan DT 125 menggunakan Monoshock Terlihat Modern.
Yamaha DT inilah yg Menjadi Incaran banyak orang sampai saat ini
Di Indonesia motor ini popular karena kehadirannya dalam film yang dibintangi aktor senior. Diproduksi tahun Dari sekian banyak model,
DT 125 R keluaran tahun 1986 menjadi salah satu yang terfavorit.
Dan Semakin Kesini Yamaha DT125 Memproduksi Dengan Fitur fitur yg canggih
Diproduksi di seluruh dunia.
3. Kawasaki KE 125 dan Binter KE 125
Dengan menggunakan embel-embel Binter (Bintang Terang) sebagai distributornya kala itu Kawasaki KE 125 ini lebih dikenal dengan nama Binter Trail 125.
Motor ini Mulai Muncul Tahun 70 an.
Dengan Nama Kawasaki KE 125
Motor dual purpose ini menggendong mesin berkapasitas 124 cc 2Tak.
Dilengkapi dengan ban berukuran 21 inci di depan dan 18 inci di belakang.
Keluaran Pertama 70an menggunakan Tangki Seperti Bentuk Pepaya. Dan lampu bulat yg Semakin Menarik.
Motor ini gampang dikenali karena menggunakan desain jok yang tebal, menjadikan motor adventure yg nyaman. kenyamanan
Pada tahun 80 an mulai Hadir lagi dengan Binter KE 125
Nampaknya tidak Ada ubahan yg Banyak.
Perbedaan Terdapat pada Bentuk Tangki yg Semula berbentuk Pepaya diganti Bentuk bulat Menonjol keatas.
Sebuah brosur saat ini memasarkan KE 125 dangan tagline “Gagah Perkasa. Kuat luar biasa”.
4. Honda XL 125
Jika Trail yg Lain Menggunakan mesin 2tak berbeda dengan XL 125 pabrikan Honda. motor trail Honda lebih cenderung berbasis mesin 4tak,yang tenaga maksimum bisa mencapai 124CC.
Jika sebagian orang yang kurang begitu paham, pasti akan mengira jika Honda XL 125 ini adalah hasil modifikasi dari Honda CB 100/125 yang dibuat semi trail.
Tetapi jika dilihat secara fisik jelas terlihat perbedaannya, mulai dari rangka, tangki, knalpot,mesin dan segala aksesoris pendukung lainnya.
Secara fisik, pemakaian ban belakang berdiameter 18 dan 21 pada roda depan, dilengkapi pemakaian motif ban dual purpose untuk jalan ber aspal dan tanah.
Motor ini semakin terlihat tinggi karena batangan peredam kejut di depan dan shockbreaker belakang lebih panjang dari Honda CB 125.
Honda XL 125 juga diklaim mampu mencatatkan kecepatan maksimal 114 km/jam.
Saat ini motor ini terbilang motor cukup langka atau bisa juga dikatakan hampir punah dan Dicari oleh sebagian orang.
0 Komentar